Pengungsi Wanita Suriah Alami Pelecehan dan Eksploitasi Seksual di Lebanon


Dunia


Kamis 24 Muharram 1435 / 28 November 2013 07:11


PENDERITAAN para pengungsi perempuan Suriah sepertinya belum berakhir, setelah berusaha melarikan diri dari konflik, di negara tempat mereka melarikan diri pun harus mengalami perlakuan yang melecehkan harkat martabat mereka.


Para pengungsi perempuan dari Suriah mengalami pelecehan secara seksual oleh majikan, tuan tanah dan pihak-pihak lainnya di Lebanon, pengawas hak asasi manusia internasional mengatakan Rabu kemarin (27/11/2013).


Dalam laporannya, Human Rights Watch (HRW) mengatakan sebagian besar insiden tidak dilaporkan kepada otoritas lokal karena para korban khawatir adanya pembalasan dari pelaku atau mengalami penangkapan karena tidak memiliki izin tinggal yang sah.


“Perempuan yang telah melarikan diri dari kematian dan kehancuran di Suriah harus mencari tempat yang aman, bukan pelecehan seksual di Lebanon,” kata Liesl Gerntholtz, direktur urusan perempuan HRW yang berbasis di New York.


Kelompok HAM tersebut mengatakan para pengungsi perempuan sangat rentan terhadap eksploitasi yang dilakukan oleh tuan tanah dan pengusaha.


“Tapi kita tahu bahwa angka-angka itu tidak sepenuhnya akurat karena ada banyak tabu di depan untuk mengekspresikan insiden ini dan risiko lainnya,” ujarnya dalam sebuah wawancara.


HRW mengatakan telah mewawancarai selusin perempuan yang memberikan laporan bahwa mereka mengalami pelecehan seksula hingga dipaksa untuk melakukan hubungan seks. Delapan dari perempuan berstatus janda, belum menikah, atau berada di Lebanon tanpa suami mereka. Semua dari 12 perempuan yang terdaftar sebagai pengungsi UNHCR, lapor HRW.


Ninette Kelley, perwakilan badan pengungsi PBB di Lebanon, mengatakan lembaganya bahkan telah menerima lebih dari 500 kasus perempuan yang mengalami pelecehan seksual atau dieksploitasi di Lebanon.


Lebanon adalah penerima terbesar pengungsi dari perang sipil Suriah yang telah berlangsung hampir tiga tahun, yang telah menewaskan lebih dari 100.000 orang dan menelantarkan jutaan lainnya.


Banyak warga Lebanon telah membuka rumah mereka untuk para pengungsi, namun tidak sedikit warga pengungsi Suriah harus menghadapi permusuhan dan diskriminasi. Mereka telah disalahkan untuk melonjaknya perampokan dan menyerobot pasar kerja.[fq/islampos/AP]


Redaktur: Al Furqon


Source: http://www.islampos.com/pengungsi-wanita-suriah-alami-pelecehan-dan-eksploitasi-seksual-di-lebanon-88201/?utm_source=rss&utm_medium=rss&utm_campaign=pengungsi-wanita-suriah-alami-pelecehan-dan-eksploitasi-seksual-di-lebanon



0 Response to "Pengungsi Wanita Suriah Alami Pelecehan dan Eksploitasi Seksual di Lebanon"

Posting Komentar

Bagaimana menurut kamu??? hmmmmmmmm @_^;