Nasional
Ahad 16 Syaaban 1435 / 15 Juni 2014 15:58
DALAM hitungan hari Pemerintah Kota Surabaya, Jawa Timur, akan menutup permanen komplek pelacuran Dolly. Dikhawatirkan, para pekerja seks komersial (PSK) Dolly akan mencari tempat baru untuk “praktik”. Salah satu yang mereka incar adalah PSK di daerah lain, termasuk Saritem di Bandung, Jawa Barat.
“Kami antisipasi ada PSK Surabaya (Dolly) pindah ke Bandung (Saritem),” kata Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil (RK).
Ia mengakui, meski telah ditutup sejak 2007, namun aktivitas di Saritem masih berlangsung. Bedanya, saat ini transaksi tidak dilakukan secara terbuka.
Selain itu, untuk menghilangkan kesan prostitusi, di samping Lokalisasi Saritem dibangun Pondok Pesantren Daarut Taubah.
“Yang masih ada itu harus ditertibkan dengan rutin. Tapi ada kalanya jumlah aparat dan titik pelanggaran aturan tidak seimbang,” ungkap RK, Ahad (15/6) seperti dikutip Okezone.
Ia mencontohkan, saat razia terakhir pada Jumat 13 Juni, tim gabungan membutuhkan waktu lama untuk merazia para PSK dan target lainnya seperti miras.
Bahkan, lanjut dia, pihak kepolisian sampai melakukan penggedoran dan membawa senjata api sebagai antisipasi adanya perlawanan dari warga.
“Razia rutin akan kami gelar terutama menjelang Ramadan seperti ini,” tutupnya. [pz/Islampos]
Redaktur: Pizaro
Source: http://ift.tt/1lwi8wX
Category: frontpage
0 Response to "Wali Kota Bandung Antisipasi PSK Dolly Pindah ke Saritem"
Posting Komentar
Bagaimana menurut kamu??? hmmmmmmmm @_^;