MERDEKA.COM. Polrestabes Surabaya mengamankan dua siswa SMA Negeri di daerah Sememi, Benowo, Surabaya, Jawa Timur. Keduanya menjual kunci jawaban Ujian Nasional (UN) ke teman-teman sekolahnya dengan bandrol harga sebesar Rp 150 ribu per paket.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Farman mengatakan, modus jual beli kunci jawaban UN itu melalui chatting via internet. Dua pelajar SMA itu diamankan setelah selesai mengikuti ujian di sekolahnya.
“Keduanya sengaja kita tangkap setelah Unas, agar mereka bisa mengikuti ujian. Sebenarnya, keduanya sudah kita pantau lama, tapi kita masih menunggu barang bukti. Sekarang keduanya sudah kita tangkap dan masih kita introgasi,” kata Farman di Mapolrestabes Surabaya, Rabu (16/4).
Menurut Firman, modus jual beli kunci jawaban soal UN itu dilakukan dengan cara chatting di salah satu provider.
“Setelah disepakati, akhirnya jawaban tersebut dikirim oleh provider melalui email untuk jawaban per mata pelajaran,” jelasnya.
Kemudian, lanjut Firman, kedua pelajar itu mendownload kunci jawaban UN yang telah diterimanya melalui email. Kemudian dicopy dan dijual keteman-teman sekolahnya.
“Jawaban itu dijual 150 ribu rupiah per paket. Belum diketahui berapa yang laku karena masih dalam pemeriksaan. Dan kita juga belum mengetahui siapa provider yang dimaksud tersebut,” tandasnya.
Topik hangat hari ini:
Ini manusia kanibal di Pakistan yang sembunyikan kepala di rumah
Manajer paedofil simpan 10.236 foto pornografi anak
Ini tahapan pemilihan calon presiden dan wakil presiden 2014
Ini 5 artis wanita Indonesia paling hot
4 Kritikan buat Jokowi saat temui dubes asing
Sumber: Merdeka.com
Source: http://ift.tt/1ipdT4B
via HeniPutra.Net http://ift.tt/1j04tKE
0 Response to "2 Siswa di Surabaya jual kunci jawaban UN melalui chatting"
Posting Komentar
Bagaimana menurut kamu??? hmmmmmmmm @_^;