Rabu, 27/11/2013 17:24:24 | Shodiq Ramadhan | Dibaca : 69
Massa anti-PM Yingluck Shinawatra (foto: cnn)
Bangkok (SI Online) – Pengunjuk rasa anti-Perdana Menteri (PM) Yingluck Shinawatra, kembali menggelar protes di berbagai penjuru Ibu Kota Bangkok, Thailand, Selasa (26/11/2013).
Pemimpin protes yakni tokoh oposisi dari Partai Demokrat Suthep Thaugsuban meyeru kepada puluhan ribu massa antipemerintah untuk menduduki semua kantor pemerintah, termasuk di tingkat provinsi dan kabupaten.
Dalam aksi protes sebelumnya, pengunjuk rasa yang menuntut Yingluck lengser dari kekuasaan tersebut menyerbu kantor Kementerian Keuangan, Biro Anggaran, Kementerian Luar Negeri, dan Departemen Hubungan Masyarakat. Massa merengsek masuk ke kantor tersebut dan memaksa penghentian kegiatan serta memutuskan aliran listrik.
Sambil mengibarkan bendera Thailand dan meniup peluit, sekitar 10 ribu massa antipemerintah mengepung Kementrian Dalam Negeri, Kementerian Pertanian, Kementerian Transportasi, dan Kementerian Pariwisata, memerintahkan pekerja di dalam untuk meninggalkan gedung.
Protes tersebut membuat situasi politik Thailand semakin memanas serta yang menjadi unjuk rasa terbesar sejak 2010 yang kala itu menewaskan 91 orang.
PM Yingluck mengumumkan pemberlakukan undang-undang keamanan darurat atau Internal Security Act (ISA) di semua distrik di Bangkok, termasuk distrik Nonthaburi, Samut Prakan, dan Pathum Thani untuk menjaga stabilitas dan keamanan. “ISA ini diperlukan untuk menjaga hukum dan ketertiban,” katanya.
Dia menekankan pemberlakukan ISA tetap mengacu kepada standar internasional dan pemerintah tidak akan menggunakan kekuatan dalam menghadapai demonstran yang dia nilai sudah mengancam keamanan nasional.
Menanggapi pemberlakuan ISA oleh pemerintah, Suthep menyebut aksi yang dia otaki sebagai ‘revolusi rakyat damai’.
“Mari kita masuk ke setiap bangunan, setiap lantai, tetapi jangan sakiti siapapun, jangan merusak aset, hanya duduki dan beristirahatlah,” seru mantan wakil perdana menteri pada era PM Abhisit Vejjajiva itu kepada massa.
red: shodiq ramadhan
sumber: metrotvnews, Bangkok Post/Reuters.
Baca Juga
- Proses Masuknya Islam ke China akan Dipentaskan di Taman Ismail Marzuki
Source: http://www.suara-islam.com/read/index/9122
0 Response to "PM Yingluck Shinawatra Dituntut Mundur, Bangkok Darurat Keamanan"
Posting Komentar
Bagaimana menurut kamu??? hmmmmmmmm @_^;