Palestina
Oleh Al Furqon — Kamis 26 Zulhijjah 1434 / 31 October 2013 05:08
SEKRETARIS Jenderal PBB Ban Ki-moon menyesalkan rencana rezim Israel untuk membangun 1.500 unit pemukim ilegal baru di Timur Al-Quds (Yerusalem).
Juru bicara PBB Martin Nesirky membuat pengumuman dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu kemarin (30/10/2013), dengan mengatakan, “Kegiatan pembangunan adalah bertentangan dengan hukum internasional dan merupakan hambatan bagi perdamaian.”
Menurut laporan Radio Angkatan Darat Israel Rabu pagi kemarin, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Dalam Negeri Gideon Saar telah menyetujui perluasan unit pemukim ilegal di pemukiman Ramat Shlomo yang dikenal sebagai Timur Al-Quds (Yerusalem).
Juga pada hari Rabu, rezim Israel merilis 26 tahanan Palestina, sebagai bagian dari kesepakatan untuk memulai kembali pembicaraan dengan Otoritas Palestina (PA).
Seorang pejabat Israel mengklaim pekan lalu bahwa langkah itu terkait dengan kesepakatan dengan PA dalam pertukaran tahanan untuk pembangunan permukiman berkelanjutan di wilayah-wilayah pendudukan. PA, bagaimanapun, secara tegas membantah tuduhan itu, dengan mengatakan kegiatan konstruksi secara serius mengancam pembicaraan yang dilanjutkan pada bulan Juli lalu setelah terhenti tiga tahun.[fq/islampos/prtv]
Source: http://www.islampos.com/sekjen-pbb-sesalkan-rencana-pembangunan-pemukiman-baru-israel-84796/?utm_source=rss&utm_medium=rss&utm_campaign=sekjen-pbb-sesalkan-rencana-pembangunan-pemukiman-baru-israel
0 Response to "Sekjen PBB Sesalkan Rencana Pembangunan Pemukiman Baru Israel"
Posting Komentar
Bagaimana menurut kamu??? hmmmmmmmm @_^;