Situs Pemerintah Inggris Kemungkinan Diserang

Situs milik pemerintah Inggris yang memuat data para pembayar pajak
disebut sebagai target para peretas (hacker) yang mendukung Wikileaks. 

Penasihat
kemananan nasional Sir Peter Ricketts menyatakan Whitehall, kantor
adminstrasi pemerintah Inggris harus bersiap atas serangan "hacktivist"
sebutan pendukung Wikileaks. Menurut Ricketts peretas marah dengan
Inggris yang menahan pendiri Wikileaks, Julian Assange. 

Sejumlah
situs sudah menjadi korban para peretas, sebut saja, situs milik Visa
dan PayPal. Selain mereka, situs belanja raksasa Amazon juga diincar.
Situs milik pemerintah Swedia yang beralamat regeringen.se juga sempat
mati selama bebebrapa jam pada pekan lalu. Dalam situs tersebut ada
tulisan yang menyatakan situs yang diinginkan tidak bisa diakses. 
 
Menurut
juru bicara Perdana Menteri, Ricketts juga telah memberi tahu Perdana
Menteri untuk mencegah serangan serupa bagi situs milik pemerintah
Inggris. "Masalah ini jadi prioritas kami, sebab situs ini berhubungan
dengan informasi bagi publik." 

Kelompok
peretas yang menamakan diri Anonymous memang tengah melakukan menyerang
mereka yang melawan Wikileaks. Mereka menamakan operasi serangan balik
ini dengan nama "Operation Payback" atau Serangan Balasan.  tempointeraktif.com

0 Response to "Situs Pemerintah Inggris Kemungkinan Diserang"

Posting Komentar

Bagaimana menurut kamu??? hmmmmmmmm @_^;